Kamis, 12 Januari 2012

Kambing Gembrong dan Ciri-cirinya


Kambing Gembrong adalah kambing yang terdapat di daerah kawasan Timur Pulau Bali terutama di Kabupaten Karangasem. Ciri khas dari kambing ini adalah berbulu panjang. Panjang bulu sekitar berkisar 15-25 cm, bahkan rambut pada bagian kepala sampai menutupi muka dan telinga. Rambut panjang terdapat pada kambing jantan, sedangkan kambing Gembrong betina berbulu pendek berkisar 2-3 cm. Warna tubuh dominan kambing Gembrong pada umumnya putih (61,5%) sebahagian berwarna coklat muda (23,08%) dan coklat (15,38%). Pola warna tubuh umumnya adalah satu warna sekitar 69,23% dan sisanya terdiri dari dua warna 15,38% dan tiga warna 15,38%. Rataan litter size kambing Gembrong adalah 1,25. Rataan bobot lahir tunggal 2 kg dan kembar dua 1,5 kg. Tingkat kematian prasapih 20%. 


Kambing ini hanya terdapat di Desa Bugbug, Culik, dan Bunutan di Pantai Timur Bali (dekat Padang Bai). Diduga, kambing gembrong merupakan keturunan dari kambing anggora yang sudah menjadi ras tersendiri di Bali. Namun ada juga yang mengatakan kambing gembrong merupakan keturunan kambing kashmir berbulu putih.

Tinggi (gumba) 58-65 cm. Bobot dari badan kambing gembrong yang dewasa berkisar 32-45 Kg. Bulu putih dengan panjang bisa sampai 25 cm. Pada kambing jantan berjumbai pada dahi. Jumbai terkadang menutupi mata dan muka.

Kambing gembrong yang jantan dipelihara untuk diambil bulunya. Dan bulu-bulu pada kambing gembrong panjang, putih dan halus seperti sutera. Untuk pencukuran bulu biasanya dilakukan setiap 1,5 tahun sekali.

Untuk pemeliharaan dilakukan secara semi intensif dengan melepasnya di pekarangan dan pada malam hari tidur di kandang yang telah disediakan. Pakan hijauan segar yang bisa diberikan pada kambing gembrong seperti daun gamal, lantoro, waru, mangga dan rumput.






Grab The Bookmarketer For Your Site